Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memilih Jurnal untuk Publikasi

Perkembangan sains dan teknologi yang cepat mengisyaratkan adanya perubahan sebagai konstanta yang senantiasa hadir secara konsisten. Seiring banyaknya perubahan yang terjadi setiap saat, dunia publikasi ilmiah pun mengalami peningkatan jumlah yang signifikan. Para ilmuwan yang hidup di dunia modern saat ini jelas dimudahkan dengan akses informasi dan teknologi yang cepat dan mudah. Di sisi lain, para ilmuwan juga sering mengalami kebingungan ketika hendak memilih jurnal dan penerbit yang akan memublikasikan karyanya. Apa yang harus Anda pertimbangkan ketika hendak memublikasikan penulisan penelitian Anda? Tim IJAL mencoba memberikan beberapa saran sebagai berikut.

  1. Tentukan jurnal yang harus kita pilih

Menulis manuskrip penelitian untuk publikasi di jurnal ilmiah memerlukan beberapa pertimbangan. Pertama, Anda perlu menetapkan jenis pembaca yang hendak Anda raih dengan manuskrip Anda. Apakah komunitas ilmiah yang lebih luas, atau Anda hanya akan menulis untuk kelompok peneliti tertentu sesuai bidang keahlian Anda? Kadang-kadang, penyandang dana penelitian Anda juga menetapkan bahwa artikel Anda harus dipublikasikan dalam publikasi umum dengan akses terbuka atau dengan menggunakan opsi akses terbuka dalam jurnal konvensional. Penerbitan melalui akses terbuka berarti bahwa naskah Anda akan tersedia untuk siapa saja yang ingin membacanya, tanpa perlu berlangganan medianya atau jurnalnya. Faktor-faktor ini akan memengaruhi pilihan Anda dalam memilih saluran publikasi ilmiah.

Sebelum mengirimkan manuskrip untuk jurnal pilihan Anda, periksalah pedoman penulisan pada media publikasi yang hendak Anda pilih. Kemudian, lihatlah apakah manuskrip Anda berada dalam lingkup untuk cakupan jurnal? Pedoman ini juga memberikan informasi tentang gaya selingkung jurnal tersebut dan hal-hal yang Anda perlu sertakan dalam manuskrip Anda.

  1. Perhatikan Susunan dan informasi yang perlu disertakan dalam manuskrip

Pada umumnya, jurnal ilmiah modern meminta informasi rinci terkait manuskrip Anda. Terkadang, penulis diminta untuk menambahkan beberapa informasi yang rinci seperti izin penelitian, pernyataan etika, dll. Selain itu, tergantung pada jenis manuskrip yang Anda tulis, Anda juga dapat berkonsultasi dan mencocokkan kelengkapan manuskrip Anda dengan jurnal yang menjadi tujuan. Anda dapat memverifikasi kesesuaian semua informasi yang diperlukan dan disyaratkan oleh jurnal tersebut. Kesesuaian semua informasi ini membuat manuskrip Anda lebih berharga untuk komunitas riset. Ini juga membuat pembaca memiliki cukup informasi untuk mereplikasi percobaan Anda dan membuat penelitian lebih dapat diaplikasikan sehingga hasil kajian Anda lebih berharga. [Mahardhika Zifana]